<h2>aku semakin hipokrit</h2>

pening aku memikrkan untuk menjga perasaan orang lain dan diri sendiri, benci dan menyampah...sakit dan terhina, pedih dan melara....tapi apa yang boleh di lakukan terpaksa untuk dipendam dan di sembunyikan...kegembiraanku adalah bohong semata2...itu yang aku dapat rasakan...sedih~~

Teringat pulak aku time sekolah menengahaku, di tawau...aku langsung tidak memperdulikan perasaan orang lain, kira main cakap lepas jak la...klu aku mau marah aku marah, klu aku geram aku geram, klu aku suka aku suka...tapi semenjak aku masuk MRSM...di sana aku banyak belajar erti kehidupan, bagaimana mahu menjaga perasaan dan menjalinkan silaturahim...klu di ikutkan, aku memang tidak seperti itu, langsung bukan seorang yang hepi go lucky...sentiasa serius dan buat keja sendiri...itu aku yang dulu...tapi kini...aku memikirkan perasaan orang lain...mereka pun manusia jugak..punya perasaan...yang memang tidak dapat kita terangkan bagaimana perlakuan perasaan...ia lahir secara semulajadi...

di sebabkan itu...aku tidak suka untuk menjadi seorang yang jahat, lebih sukamelihat orang gembira klu kita gembira...yala...."kawan ketawa mudah di cari, kawan menangis???"

memang la...dalam dunia ni tiada orang yang tidak berlagak hipokrit...menyatakan sesuatu tanpa kerelaan hati "di mulut ya, di hati Tak" memang...banyak antara kita menyatakan sedemikian...bayangla...kita mahu sentiasa menjaga perasaan orang...sanggup untuk memberi apa yang termampu...namun, lihatla..klu mulut berkata tidak hati jua begitu dan sebaliknya...memang...banyak antara kita yang tidak puas hati, benci membenci, putus sahabat, kawan even keluarga...itulah sebabnya...kekangan jiwa dan perasaan..membuatkan orang semakin leka untuk berpura - pura...sentiasa dan saban untuk begitu...

kadang2 aku benci orang hipokrit, tapi kenyataannya aku begitu..jadi tidak salah la bagi rang untuk membenci aku....memang aku bukan Nabi, tapi aku berusaha untuk menjadi semampu yag mungkin...cuma orang sentiasa memandang negatif...persetankan orang lain...

"aku adalah aku...dan tetap menjadi aku"

_azhar andi_